1. BPS. Penduduk Bekerja Menurut Jam Kerja Agustus 2019 [Internet]. Badan Pusat Statistik. 2020. Available from: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/02/13/814-juta-orang-indonesia-setengah-menganggur
2. Wayansari L, Anwar I, Amri Z. Manajemen Sistem Penyelenggaraan Makanan Institusi. 2018th ed. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2018.
3. Tanjung EE, Jumirah, Ardiani F. GAMBARAN PERENCANAAN MENU MAKANAN DAN POLA KONSUMSI SERTA STATUS GIZI ANAK DI PANTI ASUHAN ACEH SEPAKAT YAYASAN DARUL AITAM KELURAHAN SUKARAMAI KECAMATAN MEDAN AREA. 2017; Available from: epositori.usu.ac.id/handle/123456789/1772
4. Arika VD. Kualitas Menu Makan Siang Kaitannya dengan Status Gizi dan Tingkat Kebugaran Siswa Sekolah Dasar di Kota Bogor. Ipb [Internet]. 2013; Available from: https://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/63450/I13vda.pdf?sequence=1&isAllowed=y
5. Tinah. Hubungan preferensi makanan asrama dan konsumsi pangan dengan status gizi mahasiswa/i jurusan keperawatan politeknik kesehatan medan tahun 2014. Universitas Sumatera Utara; 2014.
6. Bakri B, Intiyah A, Widartika. Sistem Penyelenggaraan Makanan Institusi. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2018.
7. Purwaningtiyas S. GAMBARANPENYELENGGARAAN MAKANDIPONDOK PESANTREN AL-QODIRIKABUPATEN JEMBER. UNIVERSITAS JEMBER; 2013.
8. Irianty A. Hubungan MenuHidangan Makan, Kecukupan EnergiSerta Protein Dengan Status GiziSantri Putri di Pondok Pesantren BatuLicin. 2010.
9. Fujima M. Analisis Sistem Penyelenggaraan Makanan, Hubungan Tingkat Kepuasan dan Kualitas Pelayanan Makanan Terhadap Biaya Sisa Makanan dan Zat Gizi yang Hilang Pada Pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Koja Jakarta Utara. Esa Unggul; 2019.
10. Muliani U. Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Sisa Makanan Saring Pasien Rawat Inap. J Keperawatan. 2013;X.
11. Almatsier S. Persepsi pasien Terhadap makanan di Rumah Sakit. Gizi Indones. 1992;17.
12. Dewi LS. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Sisa Makanan Pada Pasien Rawat Inap Di Rumah Sakit Djatiroto Lumajang. 2015.
13. Priyanto O. Faktor Yang Berhubungan Dengan Terjadinya Sisa Makanan Pada Pasien Rawat Inap Kelas III Di RSUD Kota Semarang. 2019;
14. Nisa fatma khairun. Hubungan Cita Rasa Makanan, Jenis Kelamin Dan Lama Hari Rawat dengan Sisa Makanan Pasien Rumah Sakit. J Pangan Poltekkes Banjarmasin. 2017;
15. Azzahra S. Hubungan Karakteristik Narapidana, Preferensi Penampilan, Rasa, dan Menu Makan dengan Sisa Makanan. J Kesehat Masy. 2017;5.
- Abstract viewed - 1870 times
- PDF downloaded - 3389 times
Downloads
Affiliations
Putri Ronitawati
Universitas Esa Unggul
Bunga F Ayupradinda
Program Studi S1 Gizi Universitas Esa Unggul, Jl. Arjuna Utara No. 9 Kebon Jeruk, Jakarta Barat, 11510
Laras Sitoayu
Program Profesi Dietisien Universitas Esa Unggul, Jl. Arjuna Utara No. 9 Kebon Jeruk, Jakarta Barat, 11510
Mertien Sa'pang
Program Profesi Dietisien Universitas Esa Unggul, Jl. Arjuna Utara No. 9 Kebon Jeruk, Jakarta Barat, 11510
Rachmanida Nuzrina
Program Profesi Dietisien Universitas Esa Unggul, Jl. Arjuna Utara No. 9 Kebon Jeruk, Jakarta Barat, 11510
How to Cite
Perencanaan Menu, Preferensi Menu, Terhadap Biaya Sisa Makanan dan Zat Gizi Yang Hilang
Vol 24 No 1 (2022): Maret 2022
Submitted: Nov 1, 2021
Published: Jun 20, 2022
Abstract
Abstrak
Latar Belakang: Salah satu rangkaian kegiatan penyelenggaraan makanan yaitu perencanaan menu. Preferensi menu adalah sikap dan tingkat kesukaan responden terhadap makanan. Indikator keberhasilan suatu sistem penyelenggaraan makanan adalah sisa makanan. Tingginya sisa makanan dapat menggambarkan adanya zat gizi yang terbuang. Secara ekonomi adanya sisa makanan menggambarkan adanya biaya yang terbuang. Tujuan: Menganalisis perencanaan menu, preferensi menu terhadap biaya sisa dan zat gizi yang hilang pada menu makan siang karyawan. Metode: Desain penelitian adalah cross sectional. Tempat penelitian dilakukan di kantor notaris di kota Malang. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus-September 2020. Sampel didapat sebanyak 45 dengan teknik total sampling. Data dikumpulkan dengan wawancara menggunakan kuesioner karakteristik responden, angket preferensi menu, dan form food weighing. Analisis statistik menggunakan uji Spearman. Hasil: Uji Korelasi Spearman menunjukan preferensi menu tidak berhubungan dengan biaya sisa (p=0.339) dan zat gizi yang hilang (p=282). Kesimpulan: Perencanaan menu di kantor notaris di kota Malang dilakukan setiap 3 bulan sekali oleh pemilik katering. Siklus menu yang digunakan adalah siklus menu 10 hari. Perencanaan menu yang ada di kantor tersebut masih kurang baik karena hanya memenuhi beberapa aspek perencanaan menu yaitu faktor manajemen, sedangkan untuk faktor konsumen belum terpenuhi. Tidak ada hubungan antra preferensi menu dengan biaya sisa dan zat gizi yang hilang.